Saturday, December 28, 2013

Story Never End


Hey bloggers!

Ada dua macam nasib yaitu nasib baik dan nasib buruk. Kita semua selalu ingin mendapatkan nasib baik selalu dan berada di zona yang enak, tapi jika sudah terlewat batas ya kita bisa jatuh secara pelan-pelan menuju nasib yang buruk. Kenapa itu bisa terjadi? kalo menurut gue ya, karena manusia itu punya rasa ego dan kesombongan yang tinggi, tapi disadari tidak semua orang yang begitu. Bloggers! Tolong simak cerita ini, ini adalah pengalaman fakta.

Kisah ini yang pengen banget gue share buat kalian adalah kisah dimana seorang wanita sebut saja dia "Belle" dan seorang lelaki sebut saja dia "Ken". Mereka belum mengenal satu sama lain, tetapi mereka berada didalam satu kampus dan ternyata mereka ada beberapa mata kuliah yang sama. Suatu ketika belle sedang duduk di taman dengan teman temannya sambil memakan cemilan, tiba-tiba daritadi terlihat seorang lelaki duduk di depan Belle. Dia terlihat antusias untuk mendengarkan canda tawa Belle dan temen-temennya, dan pastinya lelaki itu ingin sekali berkenalan lebih dekat dekat belle. Akhirnya temennya belle mengenalkan lelaki itu, ternyata dia bernama Ken dan akhirnya mereka berjabat tangan. Ternyata saat itu, Ken dan Belle satu kelas dan mereka sama-sama menuju kelas. Dan akhirnya Ken menanyakan berbagai hal kepada Belle(ingin mengetahui something), dia terkaget saat tahu Belle sudah memiliki pacar, saat dijelaskan lebih detail ternyata Ken tahu Belle belum memiliki pasangan. Dan akhirnya Ken memberi nomer handphone dia ke Bella, dan berniat akan meng-sms wanita itu. Sabtu, dimana hari libur dan enaknya berada dirumah, ternyata handphone belle berbunyi, tetapi dia tidak membuka sms itu, dalam hatinya berkata "pasti itu si Ken".

Monday, kita tidak bertemu dan Bella sudah mulai lupa dia mempunyai kenalan yang bernama Ken. Dan akhirnya hari selasa, mereka bertemu dikelas pastinya. Saat itu, Belle sedang makan di kantin dan Ken sedang duduk di Taman yang waktu pertama kali mereka kenal. Lalu temannya Belle meng-sms dia dan bilang bahwa Ken ada di Taman bersamanya dan meminta bella untuk segera kesana. Sampai juga akhirnya si belle ke taman dan dia kaget melihat Ken duduk diam menunggu belle, ternyata dia berharap ya. Ternyata Ken adalah laki laki yang baik dan bisa dibilang cukup setia. Akhirnya mereka semakin dekat sms-an laah, nelpon-anlah, bahkan twitter-an. Deket disetiap saat dan selalu pulang bareng dan makan bersama.

Langsung ke bagian intinya aja ya,

Finally, Belle merencanakan sesuatu karena selama ini temen-temennya menganggap kalo dia itu di gantung sama Ken. Tentu saja teman-temannya tidak terima seratus persen karena Ken berbuat seperti itu. Dan besoknya rencana untuk mendeketkan Belle dengan Martin (teman Bella yang mau membantu untuk menyeseuaikan rencana), sewaktu Belle sedang membicarakan rencana itu pada salah satu temennya, tiba-tiba ada temennya Ken (bisa dibilang mereka cukup dekat) namanya Ray, menguping pembicaraan kita berdua mengenai rencana itu. Dan hari itu juga rahasia atau rencana yang belum terjadi malah tambah malah memperburuk keadaan, Ken marah tiba-tiba tanpa sebab dan sampai sekarang dan mungkin nanti dia akan terus marah sama Belle. Padahal segala cara udah dilakuin sama Belle udah dilakuin minta maaf, negor dan segala macam tetap saja keras kepala tuh Ken. Disini yang Belle tidak mengerti adalah kenapa Ken segitu marahnya sama Belle padahal kan mereka tidak ada hubungan apa-apa. Ken malah mencari alasan lain dan berbicara pada temennya Belle, "gue gasuka aja sama temen-temennya Belle, mereka semua berisik, ngerokok lagi. Dan ditambah gue harus nurutin kemauan Bella untuk nongkrong sama temen-temennya. gue udah gamau digituin sama Belle dan temannya.dan satu hal lagi, gue ga cemburu sama sekali Belle dekat dengan Martin". Lah kenapa dia ngakunya gitu? sejak kapan si Belle "MAKSA" setahu dia , Ken juga senang nongkrong bareng temennya itu, dan sebelum direncanakan apa-apa dia tidak ada ngomong gitu. Dan menurut Belle ini tidak masuk akal sekali. tapi ya mau gimana lagi kalo si Ken udah gamau maafan lagi sama Belle.

Tapi inget ya Ken, Si Belle bakal maafkan kamu sampai kapanpun, dia tidak pernah membencimu dan sekalipun dia tidak tersinggung dengan omonganmu saat bicara pada salah satu temennya Belle, biarpun kamu mau ngomong sama semua orang bahwa Belle orangnya "MAKSA" ataupun "EGOIS" sekalipun dia ga pernah ambil hati kok. Sebenernya cerita ini hanya sebuah kisah nyata yang sangat Fakta dan berlaku. Hanya ingin berbagi saja kepada Bloggers ! semoga kalian senang membacanya kalo ada sedikit kata yang salah mohon dimaafkan, kita hanyalah manusia biasa


SHARA♥

Ungkapan dari seorang Shara Ameliani

DIA,
seorang laki-laki,
bisa membuatku senang,
walaupun kebanyakan pahitnya  karena telah mengenalnya.
Saat menyukainya tidak ada yang tahu selain aku, 
dan tidak ada yang tahu apa rasa ini.
Ternyata begitu sakit dan bahkan lebih sakit daari biasanya,
dan ini berubah sejak..
Mereka?
Karena mereka mengenalnya lebih dulu dariku, 
mereka berkata dia seorang yang labil.
DIA,
orang yang paling perhatian yang pernah kujumpai,
tapi kenyataannya dia seperti bermuka dua dihadapanku,
lain tingkah dan sebagainya.
DIA, 
bukan dia yang dulu pernah aku kenal,
tapi dia berbeda sekarang.
kenapa kita harus bertemu?
kenapa kita harus saling mengenal?
kenapa kita harus mengalami masa-masa bersama,
dan pada akhirnya tidak bersama lagi,
karena itu cuman seketika.
DIA, 
tidak perduli lagi, dan
ini hidupnya yang sekarang mau apalagi.
tapi terkadang setegar-tegarnya wanita, 
kadang mereka juga butuh perhatian 
dan kasih sayang dari orang yang dia anggep spesial...

DAN AKHIRNYA,
aku terdiam membisu dan hanya bisa berharap serta berdoa.